Masjid Keliling di Indonesia
Menurut laporan IQNA seperti dikutip dari Berita Press TV, bersamaan dengan berkumandangnya suara Adzan di seluruh ibukota Indonesia, Sutikno sebagai seorang Muslim yang taat, dia terpaksa pergi untukmencari istri dengan mengarungi kemacetan Jakarta yang mengerikan, sementara dia sendiri tidak inginmeninggalkan kesempatan untuk melakukan salatnya di awal waktu. Namun, untuk kondisinya dan orang lain seperti dia yang ingin memajukan kehidupan yang sibuk di ibukota yang ramai dan penat ibu kota negara Muslim terbesar dari abad ke-21 juga berkehendak mematuhi dan mempraktekkan keimanan mereka, baru-baru ini dia menemukan solusi.
Masjid keliling di Indonesia telah memulai kinerjanya di hari-hari selama bulan suci Ramadan dengan bertujuan untuk memberikan kemudahan mendirikan salat di kawasan macet dan padat lalu lintas. Terlihat sebuah mobil Van di sekitar tempat-tempat ramai seperti penyelenggaranfestival lingkungan dan acara olahraga.
Sutikno sebagai seorang karyawan kantor setengah baya, dan seperti kebanyakan orang Indonesia yang dikenal dengan satu nama memiliki satu mobil van memarkir mobilnya diantara stadion olahraga dan pusat perbelanjaan, seakan-akan berkah ilahi.
Dia mengatakan kepada harian Perancis: "Saya ingin pergi ke sebuah masjid namun jaraknya dari sini terlalu jauh, dalam hal ini ada sebuah ide mungkin untuk menentukan. Saya memarkir mobil saya. Kemudian saya mendirikan salat saya di sini. Sekarang saya bisa lebih cepat mengantar istri saya. "
Van yang berwarna hijau dan putih yang dirancang secara khusus sebagai mobil rumah ibadah yang tersedia untuk memungkinkan seseorang berwudhu, salat dan khotbahnya para imam jamaah lokal.
Rencana masjid keliling ini telah dilaksanakan oleh organisasi masjid di Indonesia sehingga para muslim untuk terjebak dalam kemacetan berat dan kurangnya akses ke untuk bersembahyang tidak melupakan dirinya untuk melakukan salat.
Rencana kemajuan ini telah berjalan dalam 50-titik di Bandung, ibu kota Provinsi Jawa Barat di Indonesia yang telah sukses dalam menjalani pengalamannya di tahun pertama. Para pejabat berharap bahwa dengan ukuran besar van di Jakarta juga akan mencapai hasil yang lebih baik.
Indonesia saat ini memiliki 800 ribu masjid terutama di Jakarta dan kota-kota besar lainnya. Tetapi, dengan berkembangnya tingkat ekonomi penduduk kelas menengah pertumbuhan semakin membaik hal ini menyebabkan penambahan angka mobil di jalan-jalan dan ini memperparah masalah lalu lintas. Oleh karena itu, keberadaan rancangan seperti masjid keliling dengan kondisi yang ada bisa sangat membantu.
