Partisipasi 50 Negara dalam Musabaqoh Alquran Qatar
Menurut laporan IQNA dilansir dari al-Sharq, Dr. Khalid bin Ibrahim Al-Sulaiti, direktur jenderal lembaga kebudayaaan Katara mengungkapkan, 329 orang dari 16 negara Arab dan 371 dari 34 negara non-Arab mengirim file audio dan video ke sekretariat musabaqoh.
Dia dengan menjelaskan bahwa Mesir, Sudan dan Somalia, dengan 542 peserta, memiliki tingkat partisipasi tertinggi, mengatakan musabaqoh ini seperti periode sebelumnya, yang berfokus pada pembacaan metode tajwid, dan setiap peserta harus mengirimkan dua tilawah ayat-ayat Alquran untuk pengurus penyelenggara musabaqoh dan durasi setiap musabaqoh tidak boleh lebih dari enam menit.
Khalid Abdul Rahim Al Sayed, pengawas musabaqoh internasional Alquran Katara mengatakan: “Panitia seleksi telah mulai menyeleksi untuk memilih 100 qori terbaik untuk menghadiri babak kedua musabaqoh ini, yang akan diadakan secara langsung di ibu kota Doha, Qatar.”
Dia menambahkan, para juara yang masuk dalam babak hadir musabaqoh ini akan dibagi menjadi 20 grup yang terdiri dari lima dan satu orang akan memasuki semifinal dari masing-masing grup dan kemudian orang-orang yang terpilih akan dibagi menjadi lima grup yang terdiri dari empat orang dan dari masing-masing grup akan dipilih satu peserta untuk berkompetisi di babak final dan di tahap akhir, juara pertama hingga kelima diperkenalkan.
Khalid Abdul Rahim Al Sayed menegaskan, musabaqoh akan disiarkan di 26 program televisi bekerja sama dengan Qatar TV selama Ramadhan.
Terkait komite juri, ia berkata, komite juri babak final musabaqoh terdiri dari 6 juri, tiga di antaranya adalah orang-orang yang memiliki ijazah qiraat dan tajwid dan tiga lainnya juga para pakar naghom, estetika dan tilawah merdu.
Menurut pengumuman lembaga kebudayaan Katara Qatar, hadiah lebih dari satu juta lima ratus real Qatar untuk pemenang musabaqoh, yaitu juara pertama ini adalah sebesar 500.000 Riyal Qatar, juara kedua 400.000 Riyal, juara ketiga Riyal 300.000, juara keempat 200.000 Riyal, dan juara kelima sebesar100.000 ribu Riyal Qatar.
Patut disebutkan bahwa babak hadir musabaqoh internasional tiwalah Alquran Qatar kedua, yang bernama Katara diadakan pada bulan Ramadhan tahun ini, sementara Sabah Khalaf dari Irak meraih peringkat pertama, dan Mohammed Miftah Bashir dari Libya, Mohammad Niyazi Abdul Aziz dari Mesir, Younis Mohammed Mahra dari Suriah dan Mohammad Azizi dari Maroko adalah para juara kedua sampai kelima.
Musabaqoh ini khusus untuk laki-laki dan diantara syarat berpatisipasi dalam musabaqoh ini adalah usia peserta tidak boleh kurang dari 18 tahun, menguasai tajwid dan makharijul khuruf, suara merdu, dan sukarelawan itu bukan imam masjid, khotib atau guru agama dan Arab.
Demikian juga, para sukarelawan musabaqoh ini hendaknya tidak meraih peringkat dalam musabaqoh internasioanl Aquran di pelbagai negara dunia pada tahun 2017 dan 2018 dan memiliki tilawah yang direkam di radio, media, dan pasar.
