IQNA melaporkan seperti dilansir ninanews.com, menanggapi kebakaran di Rumah Sakit Imam Husein (as) di Nasiriyah dan kebakaran sebelumnya di Rumah Sakit Ibn al-Khatib, Presiden Irak Barham Saleh menggambarkan situasi tersebut sebagai akibat dari korupsi di institusi dan salah urus oleh mereka yang bertanggung jawab.
Dia menyerukan penyelidikan dan hukuman para pelaku dan yang terlibat dalam insiden ini, dan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para korban.
Menanggapi kebakaran rumah sakit di Dhi Qar, Ketua Parlemen Irak Mohamed al-Halbousi mengatakan: “Bencana kebakaran di Rumah Sakit Imam Husein adalah tanda yang jelas dari kegagalan untuk menyelamatkan nyawa warga Irak. Waktunya telah tiba untuk mengakhiri kegagalan bencana seperti itu.”
Berita lengkap
- Menurut Al-Jazeera, direktur departemen kesehatan provinsi Dhi Qar mengundurkan diri setelah kebakaran di Rumah Sakit Imam Husein.
- Perdana Menteri Irak Mustafa al-Kazhimi memerintahkan pertemuan luar biasa dengan kehadiran menteri dan pejabat keamanan negara, dan keputusan dibuat sebagai berikut:
- Pusat Islam Al-Azhar Mesir mengeluarkan pernyataan belasungkawa kepada keluarga korban tragedi itu dan mengatakan: "Al-Azhar Sharif berbagi tragedi besar ini dengan rakyat Irak dan berdoa kepada Allah agar melindungi Irak dan rakyatnya dari mara bahaya apa pun dan menjadikan tragedi ini sebagai kesedihan terakhir orang-orang Arab kuno ini. Sheikh Al-Azhar menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada keluarga yang ditinggalkan dan berdoa agar Allah swt merahmati para korban, memberikan kesabaran dan kedamaian bagi keluarga mereka, dan memberikan kesembuhan bagi yang terluka." (hry)