Peneliti Alquran dan Profesor Universitas Studi Islam London Meninggal
Menurut IQNA, Ali Ramadhan Al-Awsi, seorang profesor dari Universitas Dunia Studi Islam di London dan seorang peneliti Quran Irak yang tinggal di Inggris, meninggal dunia pada hari Senin pagi, 7 Maret, setelah melewati masa sakit di London.
Pesan belasungkawa yang dikeluarkan oleh kantor Ali Ramadhan Al-Awsi pada kesempatan ini berbunyi: “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. “Hai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridai-Nya. Maka masuklah ke dalam golongan hamba-hamba-Ku. Masuklah ke dalam surga-Ku”.
Dengan kesedihan yang mendalam dan dengan hati yang ridha dengan qadha dan qadar Ilahi, kami berpisah dengan Dr. Ali Al-Awsi, abdi Alquran, Haji Abu Ahmad Ramadhan, saat fajar hari ini, tanggal empat Sya'ban.
"Dia menghabiskan hidupnya untuk menentang rezim terbesar kekafiran dan penyembahan berhala, dan semoga Allah menghiburnya di surganya yang luas dan memberikan kesabaran dan kedamaian bagi keluarga dan kerabatnya. Kita semua milik Allah dan semuanya akan kembali pada Allat swt."
Dia selalu mengibarkan bendera taqrib antar mazhab-mazhab Islam dan telah menjadi sekretaris beberapa konferensi taqrib antara Syiah dan Sunni.
Buku "Al-Thabathabai dan Metodenya dalam Tafsir Al-Mizan" (adalah salah satu karya penting Ramadhan Al-Awsi, yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Persia oleh Seyyed Hossein Mir Jalili. (HRY)
