IQNA

Khatib Masjid Al-Aqsa:

Rezim Zionis Berusaha Mengubah Musholla Bab al-Rahmah Menjadi Sebuah Sinagog

8:41 - April 29, 2023
Berita ID: 3478324
TEHERAN (IQNA) - Syekh Ekrima Sabri menggambarkan tindakan rezim Zionis baru-baru ini terhadap Musholla Bab al-Rahmah di Masjid Al-Aqsa sebagai upaya untuk mengubah tempat ini menjadi sinagog Yahudi dan memaksakan situasi baru di Masjid Al-Aqsa.

“Syekh Ekrima Sabri, khatib Masjid Al-Aqsa dan ketua Dewan Tertinggi Yerusalem, mengatakan tentang agresi pasukan Zionis baru-baru ini ke musholla Bab al-Rahmah di Masjid Al-Aqsa. Yang terjadi hari ini adalah upaya balas dendam atas keadaan muhsolla Bab al-Rahmah. Karena pasukan pendudukan tidak dapat mencegah pembukaan kembali kuil bersejarah ini pada tahun 2019, yang ditutup secara tidak adil selama 16 tahun, hari ini mereka ingin mengubah situasi ini,” menurut Iqna, mengutip Al-Sharq.

Dalam sebuah wawancara dengan Al-Sharq, Syekh Sabri berkata: “Para penyerbu mengalami kekalahan telak dalam Pertempuran Bab al-Rahmah empat tahun lalu. Mereka telah gagal memperbaiki masjid ini dan membukanya kembali, serta tidak tahan dengan penyelenggaraan salat berjamaah, buka puasa dan sahur di dalamnya, dan Itamar Ben Gower, tokoh ekstrem Zionisme, berusaha untuk menutup kembali masjid ini dan menjadikannya Yahudisasi, tetapi dia tidak akan mencapai tujuannya.

“Dalam beberapa hari terakhir, rezim terpaksa berperantara memutus azan dan menyita beberapa peralatan dan perangkat listrik di masjid Bab al-Rahmah dan Masjid Al-Aqsa pada umumnya,” imbuhnya.

Syekh Ekrima Sabri mengatakan rezim tidak bisa memaksakan cara kejam mereka, yang bertentangan dengan kebebasan beragama dan semua norma internasional, di Masjid Al-Aqsa, karena musholla ini adalah bagian dari Masjid Al-Aqsa, dan sekeras apapun yang rezim telah usahakan, musholla Bab al-Rahmah tidak akan ditutup dan rezim sekali lagi, oleh yang hadir di Masjid Al-Aqsa dan Quds, akan dikalahkan.

Khatib Masjid Al-Aqsa menekankan bahwa kami percaya pada bantuan ilahi kami. “Tujuan rezim Zionis dengan tindakan baru-baru ini adalah untuk memaksakan situasi baru di Masjid Suci Al-Aqsa dengan Yahudisasi muhsolla Bab al-Rahmah dan mengubahnya menjadi sinagog,” ucapnya.

Syekh Ekrima Sabri percaya bahwa pertempuran saat ini akan semakin intensif di tahap terakhir, namun, dia menekankan masjid Al-Aqsa adalah tempat dengan identitas Islam dan Arab serta warga Palestina siap mengorbankan nyawa mereka untuk itu. (HRY)

 

4136950

captcha