IQNA

Akademisi Italia Serukan Boikot terhadap Institusi Akademis Zionis

13:11 - December 16, 2023
Berita ID: 3479322
ITALIA (IQNA) - Menyusul gelombang demonstrasi besar-besaran di Roma, Italia, yang mengutuk agresi rezim Zionis di Jalur Gaza, akademisi Italia juga menandatangani petisi yang menyerukan boikot terhadap institusi akademik rezim pendudukan.

Menurut Iqna, mengutip Raialyoum, surat kabar Ibrani Jerusalem Post mengatakan bahwa petisi diperbarui di kalangan akademisi Italia, yang menyerukan boikot terhadap lembaga akademis dan penelitian di rezim pendudukan Israel.

Petisi yang membahas kejahatan rezim kolonialis dan ilegal Israel di wilayah Palestina dan pengepungan Gaza ini disiapkan pertama kali pada tahun 2016 dan disertai dengan dukungan yang signifikan di negara tersebut.

Sekelompok 168 tokoh akademis di Italia memulai gerakan pada tahun 2016 untuk memboikot Institut Teknologi Technion di Haifa karena terlibat dalam pendudukan militer di wilayah Palestina dan perang Gaza.

Emmanuel Dalla Torre, seorang profesor fisika di Universitas Bar-Ilan, mengatakan para pejabat universitas Italia menolak ajakan mereka untuk memboikot akademisi Israel, namun gerakan tersebut telah mendapatkan momentum yang signifikan, dengan lebih dari 4.000 tokoh akademis. Sebuah memorandum di mana mereka menuntut gencatan senjata segera dan penghormatan terhadap hukum kemanusiaan internasional, dan pada akhirnya meminta universitas-universitas Italia untuk memutuskan hubungan dengan institusi akademis Israel.

Catatan baru tersebut menyatakan bahwa Israel telah menduduki tanah Palestina secara ilegal selama 75 tahun dan menimbulkan keraguan terhadap hak Israel untuk hidup di dalam perbatasan tahun 1967.

Pada saat yang sama, aktivis pro-Palestina juga mengibarkan bendera Palestina di Menara Miring Pisa yang terkenal di Italia dan meneriakkan slogan-slogan yang menentang agresi rezim pendudukan dan kejahatan mengerikan mereka terhadap rakyat Jalur Gaza, yang videonya dimediakan secara luas.

Hal ini terjadi ketika di Italia, dan pada saat yang sama seperti di kota-kota lain di dunia, ribuan orang di kota Roma mengutuk kejahatan rezim pendudukan terhadap rakyat Gaza. Mereka meneriakkan: “Kebebasan  untuk Palestina. Intifada sampai menang, Netanyahu pembunuh, Israel teroris fasis.”

Pada saat yang sama, beberapa pengunjuk rasa juga menurunkan bendera Israel yang dikibarkan di depan Organisasi Pangan dan Pertanian PBB di Roma. (HRY)

 

4186532

captcha