IQNA

Mohammad Anjomshoaa:

Kegiatan Lembaga Alquran di Bidang internasional; Perjanjian Kerjasama dengan 4 Negara

13:46 - January 10, 2024
Berita ID: 3479471
IQNA - Direktur eksekutif persatuan negara dan Organisasi Alquran dan Itrah, terkait pembentukan kerja sama antara lembaga-lembaga dalam negeri dengan lembaga-lembaga negara lain, mengatakan landasan pembentukan kerja sama tersebut telah diberikan dalam bentuk konferensi Risalatullah, di mana lembaga-lembaga Alquran di negara tersebut akan bekerja sama dengan sejumlah organisasi dari India, Pakistan, Thailand dan Rusia.

Mohammad Anjomshoaa, Direktur eksekuti persatuan negara dan Organisasi Alquran dan Itrah, dalam sebuah wawancara dengan IQNA, menunjukkan bahwa anggaran dasar serikat nasional merujuk pada isu kegiatan di seluruh belahan dunia sebagai sebuah kinerja nasional-popula. Ia mengatakan, di masa lalu dan pada periode baru-baru ini, langkah-langkah terbatas telah diambil ke arah ini, tetapi dengan rencana yang dimiliki Organisasi Kebudayaan dan Komunikasi pada periode kepengurusan baru, diputuskan bahwa sejauh kapasitas masyarakat memungkinkan, persatuan akan menjalin interaksi dengan berbagai negara melalui konferensi Risalatullah.

Ia mengisyaratkan identifikasi kapasitas-kapasitas ini di luar negeri adalah tanggung jawab Organisasi Kebudayaan dan Komunikasi. “Kami juga akan mengidentifikasi kapasitas-kapasitas yang ada, termasuk kapasitas nyata dan hukum. Alasan saya menyebutkan pembahasan yang sebenarnya adalah, selain lembaga, individu atau orang-orang juga mungkin memiliki kemampuan untuk mengkomunikasikan dan mentransfer konsep-konsep Alquran ke luar negeri, maka kami akan mencoba mengidentifikasi lembaga-lembaga dan orang-orang tersebut untuk meningkatkan kapasitasnya. Meningkatkan interaksi dengan negara lain dalam bentuk konferensi Risalatullah,” imbuhnya.

Mohammad Anjomshoaa menekankan bahwa sebagian kapasitas lembaga Alquran, khususnya di wilayah perbatasan, telah diarahkan ke negara tetangga. “Dalam kerangka proyek "Safiran Do", pengembangan kegiatan tersebut di luar negara-negara di kawasan wilayah dan negara-negara tetangga. Sehubungan dengan itu, rencana tersebut berhasil kami sampaikan pada konferensi Risalatullah yang dihadiri oleh tamu-tamu dari sejumlah negara Islam dan non-Islam. Dalam proyek ini dan tahap pertama, kami menandatangani perjanjian kerja sama dengan empat negara

Direktur eksekutif persatuan negara dan Organisasi Alquran dan Itrah menyatakan, keempat negara tersebut antara lain India, Thailand, Pakistan, dan Republik Tatarstan Rusia. Dari negara India, Cendekiawan dan khotib Syiah negara bagian Maharashtra, dari Thailand Darul Quran sekolah Daron Sara dari Thailand, dari Pakistan Jamiat Al-Kowsar Islamabad, dan dari Republik Tatarstan, Pusat Darul-Tahfeez yang berafiliasi dengan Pusat Alquran Suci ke Universitas Islam Kazan telah mengumumkan kebutuhan mereka. Dalam pertemuan yang dilaksanakan tersebut, terjalin komunikasi dengan salah satu qari Iran yang tinggal di Moskow yang sedang menempuh pendidikan, sehingga dengan bantuan salah satu profesornya, ia dapat menyelesaikan sebagian kebutuhan Universitas Kazan. (HRY)

 

4192784

captcha