
“Setelah perjalanan yang penuh dengan keimanan kepada Allah, ketulusan dalam keimanan ini, dan perlawanan tanpa henti tanpa rasa lelah atau bosan, serta penantian panjang untuk bertemu dengan Allah SWT dan orang-orang terkasih yang telah mendahuluinya […] dan di puncak kerinduannya akan pertemuan ini, Allah SWT menganugerahkan kepada hamba-Nya, Seorang pejuang yang tulus dan setia, pahala yang mulia berupa kesyahidan,” bunyi pernyataan Hizbullah.
“Ia adalah pemimpin jihad yang agung, saudara terkasih, dan Sayyed Fouad Shukr (Sayyed Mohsen) yang terkasih, yang dengan bangga kami persembahkan sebagai seorang syahid agung di jalan menuju al-Quds,” bunyi pernyataan tersebut.
“Perlawanan kami menghadirkannya sebagai simbol komitmen definitif dan tekad kuat untuk terus berada di jalur perlawanan hingga pembebasan tanah, kesucian, dan rakyat dari penindasan dan kebrutalan entitas perampas, kriminal, dan pembunuh ini, dan sebagai simbol tokoh-tokoh besar yang meraih kemenangan, membangun kekuatannya, dan mengembangkan kemampuannya, dan yang tidak menghentikan perlawanan mereka hingga napas terakhir mereka.”
“Sebagaimana kehadirannya bersama kami merupakan keuntungan tersendiri bagi perlawanan, kesyahidannya yang besar akan menjadi motivasi yang kuat bagi rekan-rekan pejuangnya untuk terus maju dengan keteguhan dan keberanian untuk mempertahankan pencapaian, kemenangan, dan kemampuan serta untuk mencapai tujuan dan aspirasi yang diharapkan oleh pemimpin besar ini,” tambah pernyataan itu.
Pernyataan itu diakhiri dengan menggarisbawahi bahwa sikap gerakan Perlawanan terhadap pembunuhan itu akan diumumkan pada hari Kamis melalui pidato yang akan disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah.
“Ini adalah pernyataan belasungkawa dan ucapan selamat kami,” kata Hizbullah setelah mengucapkan selamat kepada keluarga korban dan menyampaikan belasungkawa atas kehilangan mereka. “Mengenai sikap politik kami terhadap agresi penuh dosa dan kejahatan besar ini, hal itu akan diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah besok dalam prosesi pemakaman pemimpin yang syahid tersebut.” (HRY)
Sumber: arrahmahnews.com