Menurut Iqna, tahap akhir musabaqoh Alquran internasional Republik Islam Iran ke-41 berakhir pada Kamis malam 30 Januari di aula Quds makam suci Razavi.
Dengan berakhirnya babak musabaqoh ini, edisi ke-41 kompetisi ini secara efektif telah berakhir, hanya tersisa acara penutupan event internasional ini.
Pada kompetisi hari terakhir, lima finalis bidang hafalan Alquran saling berkompetisi satu sama lain. Dalam kategori ini, Mohammad Khakpour dari Iran, Ahmed Mohammad Saleh Ibrahim Issa dari Mesir, Morteza Hussein Ali Akash dari Libya, Mohammad Fadi Shabil dari Tunisia, dan Saburo Esmatollah dari Kyrgyzstan menjawab pertanyaan-pertanyaan dewan juri.
Demikian juga di bidang qiraat tahkik, Seyyed Mohammad Hosseinipour dari Iran, MD Abuzar Al-Ghifari dari Bangladesh, Ahmed Salem Umekuwa dari Tanzania, Mohammad Hussein Mohammad dari Mesir, Ahmed Razak Al-Dulfi dari Irak, H. Raden Harmoko dari Indonesia, Seyyed Amir Hamza Hosseini dari Jerman, Abu Bakr Omar dari Komoro, Muhammad Nazir Asghar dari Filipina melantunkan ayat-ayat suci Alquran.
Para juara terbaik musabaqoh ini, yang dimulai pada hari Minggu (26 Januari) dalam bidang qiraat tartil dan hafalan seluruh Alquran bagian perempuan dan qiraat tahkik, tartil dan hafalan seluruh Alquran bagian laki-laki, akan diperkenalkan dan diapresiasi pada acara penutupan. (HRY)