IQNA

Hamas: Pembantaian Beit Lahia Buktikan Niat Israel Gagalkan Gencatan Senjata

12:58 - March 16, 2025
Berita ID: 3481764
IQNA - Gerakan Hamas mengecam pembantaian brutal yang dilakukan oleh tentara pendudukan Zionis di kota Beit Lahia, Gaza utara. Hamas menegaskan bahwa serangan tersebut merupakan kelanjutan dari kejahatan perang yang terus dilakukan terhadap rakyat Palestina serta eskalasi berbahaya yang mencerminkan tekad Israel untuk melanjutkan agresi dan mengabaikan hukum serta perjanjian internasional.

Menurut laporan awal, serangan ini menyebabkan gugurnya sembilan warga sipil, termasuk sejumlah jurnalis serta pekerja kemanusiaan dan bantuan.

Dalam pernyataannya, Hamas menegaskan bahwa eskalasi kriminal ini, yang disertai dengan pembunuhan terencana dan serangan brutal di berbagai wilayah Gaza, membuktikan niat Israel untuk menggagalkan perjanjian gencatan senjata. Hamas menuduh Tel Aviv sengaja merusak peluang keberhasilan implementasi perjanjian dan pertukaran tahanan, serta menantang para mediator dan komunitas internasional.

Gerakan perlawanan itu juga menekankan bahwa peningkatan kejahatan Israel, yang telah merenggut nyawa lebih dari 150 syuhada sejak gencatan senjata diberlakukan pada Januari lalu, menempatkan para mediator, PBB, dan seluruh pihak terkait di bawah tanggung jawab politik dan hukum untuk menghentikan kebrutalan ini. Hamas menuntut agar dunia bertindak mencegah agresi Israel terhadap rakyat Palestina serta mengadili para pelaku kejahatan perang.

Hamas juga menyerukan kepada para mediator untuk segera mengambil langkah tegas dan menekan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, yang telah menjadi buronan Mahkamah Pidana Internasional. Mereka menuntut agar Netanyahu dipaksa mematuhi perjanjian yang telah disepakati dan mempercepat implementasi gencatan senjata serta pertukaran tahanan, yang menurut Hamas, sengaja dihambat oleh Netanyahu dan pemerintahan sayap kanannya demi memperpanjang penderitaan para tahanan Palestina dan keluarga mereka. (HRY)

 

Sumber: arrahmahnews.com

Kunci-kunci: hamas ، Pembantaian ، Niat ، israel ، gencatan senjata
captcha