Menurut Iqna mengutip surat kabar Al-Bilad, Masjidil Haram menjadi saksi kehadiran tamu-tamu Allah swt dan rombongan besar jemaah umrah yang datang ke Masjidil Haram untuk menunaikan ibadah keagamaan di hari-hari terakhir Ramadhan.
Direktorat Jenderal Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi berkoordinasi dengan instansi terkait, mengerahkan pasukan untuk menyambut tamu Allah, serta mengatur jalur masuk bagi penyandang disabilitas fisik dan lansia.
Untuk menyelenggarakan acara khataman Alquran pada malam ke-29 bulan suci Ramadhan di Masjidil Haram, salinan Alquran dalam beberapa bahasa disediakan kepada para peziarah, dan suara pembacaan Alquran dapat terdengar dari semua pengeras suara di Masjidil Haram.
Sejumlah besar peziarah dan jamaah umrah juga melaksanakan salat Tarawih di Masjidil Haram.
Tawfiq Al-Rabi'ah, Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, mengumumkan bahwa Masjidil Haram menyaksikan kehadiran lebih dari 3,4 juta jamaah dan lebih dari 646.000 jamaah umrah pada malam ke-29 bulan suci Ramadhan tahun ini, yang berbondong-bondong ke Masjidil Haram untuk melaksanakan salat Tarawih dan mengkhatamkan Alquran.
Berikut ini beberapa gambar dari acara tersebut. (HRY)