Menurut Iqna, Letnan Kolonel Ibrahim Zolfaqari, juru bicara Markas Pusat Khatamul Anbiya’ (saw), memperingatkan dalam sebuah pesan terhadap pelanggaran gencatan senjata oleh rezim Zionis dan Amerika Serikat.
Teks pesan adalah sebagai berikut:
“Inna Fatahna Laka Fathan Mubinan
Rezim Zionis yang tak berdaya itu terbiasa berbohong dengan klaim-klaim palsu dan tak berdasar dari Netanyahu dan penjahat Trump. Rezim agresor ini telah melanggar wilayah udara negara dengan pesawat nirawaknya dan telah menyerang dan menyerbu beberapa bagian negara sejak pagi ini hingga sekarang.
Angkatan bersenjata Republik Islam Iran yang perkasa, meskipun sama sekali tidak mempercayai jaminan palsu dan rekayasa para pemimpin kriminal Amerika Serikat dan rezim Zionis agresor, 100 persen siap dan siaga untuk melawan setiap agresi musuh dengan intelijen dan keahlian operasional.
Kami peringatkan Amerika dan rezim Zionis agar mengambil pelajaran dari pukulan-pukulan telak yang dilakukan oleh para pejuang Islam yang gagah berani dari utara hingga selatan wilayah pendudukan dan pangkalan Al-Udeid, karena jika tidak, mereka akan menerima balasan yang lebih telak lagi dengan menetapkan target-target yang lebih luas, Insya Allah”. (HRY)