Kehadiran Presiden Iran dalam Acara Pembukaan menunjukkan Kepedulian Khusus kepada Al-Quran di Iran
Murshid Alam, Delegasi Bangladesh dalam jurusan hafalan lengkap Al-Quran Al-Karim Musabaqoh Internasional Al-Quran Kelima Para Mahasiswa Muslim saat wawancara dengan IQNA dengan menjelaskan hal ini mengatakan, “Acara pembukaan musabaqoh ini diselenggarakan dengan sangat megah sekali dan kehadiran Presiden Republik Islam Iran dan sebagian menteri dan para pejabat pemerintah dalam acara ini menunjukkan akan kepedulian khusus para pejabat Iran terhadap Al-Quran Al-Karim.”
Demikian juga, dia menganggap sambutan masyarakat terhadap metode pembukaan musabaqoh ini sangatlah menakjubkan dan kehadiran yang sangat banyak ini menunjukkan akan kedudukan khusus Al-Quran disamping masyarakat muslim Iran.
Murshid Alam dalam menjawab pertanyaan terkait metode administrator dengan para kompetitor dan metode sambutan mereka di Iran mengatakan, “Komite Administrasi Musabaqoh Internasional Al-Quran Kelima Para Mahasiswa Muslim menyambut kami dengan sangat baik dan sikap pemuliaan ini menunjukkkan bahwa Al-Quran dan Ahli Al-Quran memiliki kedudukan khusus di sisi masyarakat Iran.”
Acara pembukaan Musabaqoh Internasional Al-Quran Kelima Para Mahasiswa Muslim diselenggarakan hari Kamis, setelah Dhuhur, dengan dihadiri oleh Presiden Republik Islam Iran, di auditorium konferensi internasional menara Milad, Tehran.
66 partisipan dari 47 negara dunia dalam jurusan tilawah dan hafalan lengkap Al-Quran saling berkompetisi satu sama lain.
