Permulaan Musabaqoh Internasional Hafalan dan Tajwid Al-Quran Tunisia
“Para delegasi 23 negara Islam saling berkompetisi satu sama lain dalam musabaqoh ini dan musabaqoh ini terus berlanjut sampai tanggal 6 Mei,” demikian laporan IQNA, seperti dikutip dari kantor berita Al-Masdar.
Abdul Sattar Badr, Penasehat Menteri Urusan Agama Tunisia mengintroduksikan, dalam musabaqoh ini, para partisipan saling berkompetisi dalam dua jurusan; hafalan seluruh Al-Quran dan tajwid, dimana dalam setiap jurusan dihadiri 20 kompetitor.
“11 juri hadir dalam komite penjurian musabaqoh ini, dimana 6 juri dari negara Tunisia dan 5 juri lainnya dari negara-negara Islam lainnya,” tambahnya.
Lebih lanjut, Abdul Sattar Badr menegaskan, aktivitas-aktivitas musabaqoh ini diselenggarakan di cabang pusat Kementerian urusan agama Tunisia, di kota Bardo.
Penasehat Menteri Urusan Agama Tunisia mengatakan, 10 orang akan dipilih sebagai para juara terbaik dalam setiap jurusan, dan tanggal 7 Mei 2015 akan diberi penghargaan di gedung Carthage dengan dihadiri oleh presiden negara ini.
Di penghujung, Abdul Sattar Badr menegaskan, Musabaqoh Internasional Hafalan dan Tajwid Al-Quran Tunisia diselenggarakan setiap tahun, dengan nama salah satu dari para ulama atau para pemuka negara ini dalam ranah hafalan dan tilawah Al-Quran, dimana pada periode ini diselenggarakan dengan nama Allamah al-Muqri al-Syaikh Makki bin Abi Thalib al-Qayrawani.
Dituturkan, Ridha Golshahi dan Muhammad Ali Islami hadir sebagai delegasi Iran dalam Musabaqoh Internasional Al-Quran Tunisia ini.
