IQNA

Masjid Tertua Filipina Menjadi Daya Tarik Wisata

12:06 - February 25, 2016
Berita ID: 3470185
SIMUNUL (IQNA) - Masjid tertua Filipina dengan dedikasi anggaran yang mencapai satu juta Dollar berubah menjadi sebuah daya tarik wisata.

Menurut laporan IQNA, seperti dikutip dari yenisafak.com, seorang pejabat setempat di pulau Mindanao di selatan Filipina, dimana mayoritasnya adalah muslim mengumumkan, satu juta Dollar telah didedikasikan untuk merubah masjid Syaikh Karim-ul Makhdum, sebagai masjid tertua negara ini menjadi sebuah daya tarik wisata.

"Kinerja ini dalam rangka mendukung upaya-upaya yang dilakukan untuk meningkatkan sektor kepariwisataan kawasan ini,” imbuhnya.

Don Mustapha Loong, penanggung jawab departemen tenaga kerja dan jalan pulau Mindanao Filipina juga, Selasa (23/2) dengan mengeluarkan sebuah statemen mengatakan, dana ini dipakai untuk meningkatkan infrastruktur dan jalan-jalan yang berujung ke masjid Syaikh Karim-ul Makhdum, yang terletak di kota Simunul.

Demikian juga ia mengharap bahwa masjid ini akan berubah menjadi salah satu masjid paling diminati dan paling populer sebagai tujuan pariwisata di Filipina.

"Kami berupaya merekonstruksi jalan-jalan yang berujung ke masjid ini dan memperbaiki lingkungan sekitarnya, karena kami meyakini adanya kawasan-kawasan wisata di pulau ini,” tegas Don Mustapha Loong.

Masjid Syaikh Karim-ul Makhdum kota Simunul FIlibina memiliki kekunoan lebih dari 600 tahun, yang dibangun oleh salah seorang saudagar Arab pada tahun 1380 M dan termasuk masjid tertua negara ini.

http://iqna.ir/fa/news/3478036

captcha