Menurut laporan IQNA, seperti dikutip dari organisasi kebudayaan dan komunikasi Islam, Ayatullah Mohammad Ali Taskhiri, penasehat tinggi Pemimpin Besar Revolusi (Rahbar) dalam urusan dunia Islam dan dewan rombongan memasuki Zagreb bertepatan dengan seratus tahun peresmian agama Islam di konsitusi Kroasia, Selasa (26/4) dalam konferensi dua hari para pemimpin komunitas Islam Eropa.
Setelah disambut resmi di pavilion bandara Zahreb, dewan Iran ini menuju tempat penyelenggaraan konferensi para pemimpin muslim Eropa dan Balkan, yang ditetapkan Ayatullah Taskhiri akan berpidato tentang masalah yang menimpa dunia Islam dan membacakan pesan Rahbar kepada para remaja Eropa dan Amerika.
Konferensi ini dimulai Selasa (26/4) selama dua hari di markas Islam Zagreb dan markas teater nasional kota Zagreb; dengan demikian presiden Turki, ketua dewan presiden Bosnia dan ketua tiga angkatan Kroasia serta wali kota Zagreb juga akan berpidato dalam konferensi tersebut.
Mehdi Reza, Ketua Atase Kebudayaan Iran mengatakan, termasuk program-program lawatan dua hari Ayatullah Taskhiri adalah pertemuan dengan Hasanovic, Ketua Populasi Islam Kroasia dan pertemuan dengan Hasanbegovic, Menteri Kebudayaan Kroasia dan para pemimpin komunitas Islam Eropa lainnya.
"Termasuk program hari kedua Ayatullah Taskhiri di Kroasia adalah pertemuan dengan para staf lembaga-lembaga kebudayaan dan politik Republik Islam Iran dan penghargaan kepada Sa’ad Kansu, penerjemah buku Sahifah Sajjadiah. Termasuk program-program terpenting yang diimplementasikan di parlemen Kroasia adalah pidato para pemimpin negara Bosnia, Turki, Kroasia dan pidato wali kota Zagreb dan ketua parlemen negara ini,” imbuhnya.
Mehdi Reza mengungkapkan, implementasi sejumlah program visualisasi dan pameran di museum Mimara serta orchestra Philharmonic Zagreb termasuk program-program acara pada hari Rabu ini.
Ketua Atase Kebudayaan Iran dengan mengisyaratkan koeksistensi antar agama samawi di Kroasia mengatakan, undangan khusus pemerintah Kroasia kepada Republik Islam Iran untuk berpartisipasi dalam peresmian seratus tahun agama Islam dalam konstitusi Kroasia menunjukkan intimnya komunikasi kedua belah pihak.
Demikian juga, ia mengisyaratkan permintaan para pemimpin komunitas Islam di Balkan dan Eropa untuk bertemu dengan Ayatullah Taskhiri.