IQNA

Pengumuman Kebijakan Nasional Hafalan Alquran di Malaysia

8:43 - February 02, 2023
Berita ID: 3477964
TEHERAN (IQNA) - Ahmad Zahid Hamidi, Wakil Perdana Menteri Malaysia, mengumumkan bahwa kebijakan nasional belajar menghafal Alquran akan diterapkan di negara ini mulai 4 Maret mendatang.

“Ahmad Zahid Hamidi mengatakan bahwa pemerintah sedang meninjau kebijakan nasional sebelumnya tentang pendidikan hafalan Alquran, yang diterapkan pada tahun 2016, untuk memastikan ada koordinasi mengenai kebijakan baru dalam hal metode pengajaran di lembaga-lembaga hafalan Alquran,” menurut Iqna, mengutip The Sun Daily.

Wakil Perdana Menteri Malaysia, yang berbicara pada konferensi pers acara penganugerahan tokoh Islam Tahun Ini, mengatakan bahwa kebijakan nasional tentang penghafalan Alquran sudah diterapkan dan pedoman pengelolaan hafalan di Malaysia telah disusun dengan mempertimbangkan kebijakan pendidikan nasional dan peraturan pemerintah di Malaysia.

“Melalui kebijakan nasional pendidikan hafalan Alquran, pemerintah ingin memastikan penghafal Alquran tidak hanya bekerja sebagai imam masjid, guru atau bidang terkait, tetapi penghafal Quran harus memasuki pekerjaan profesional,” imbuhnya.

Ahmad Zahid Hamidi mengatakan, kami ingin menyeleksi pemimpin dan ahli nasional dari kalangan penghafal Alquran sekaligus mengangkat derajat mereka.

Acara penganugerahan tokoh Islam terbaik Malaysia ini pertama kali digelar pada tahun 2020. Penghargaan ini diberikan setiap tahun kepada para penggiat ilmu keislaman terbaik di berbagai bidang, dan tahun ini 9 orang menerima penghargaan di berbagai bidang. (HRY)

 

4118685

captcha