Menurut Iqna mengutip Al Jazeera Mubasher, video seorang perempuan Palestina mengajari anak-anaknya ayat-ayat Alquran sedang bertani dengan satu tangan sambil bercocok tanam dan Alquran di tangan yang lain mendapat respon luas dari pengguna media sosial.
Film yang dirilis oleh reporter Hossam Shabat asal Gaza ini menunjukkan upaya perempuan ini untuk tetap bertahan dalam segala keadaan.
Video ini memperlihatkan seorang ibu Palestina yang juga mengajar anak-anaknya mengaji sambil bertani, dan anak-anaknya yang masih kecil juga ikut bersamanya.
Dalam video ini, anak-anak membacakan ayat surah An-Naba berikut ini setelah ibunya.
عَمَّ يَتَسَاءَلُونَ
Tentang apakah mereka saling bertanya
عَنِ النَّبَإِ الْعَظِيمِ
Tentang berita yang besar (hari Kebangkitan)
الَّذِي هُمْ فِيهِ مُخْتَلِفُونَ
yang dalam hal itu mereka berselisih.
كَلَّا سَيَعْلَمُونَ
Sekali-kali tidak! Kelak mereka akan mengetahui.
ثُمَّ كَلَّا سَيَعْلَمُونَ
Sekali lagi, tidak! Kelak mereka akan mengetahui.
أَلَمْ نَجْعَلِ الْأَرْضَ مِهَادًا
Bukankah Kami telah menjadikan bumi sebagai hamparan
وَالْجِبَالَ أَوْتَادًا
dan gunung-gunung sebagai pasak?
وَخَلَقْنَاكُمْ أَزْوَاجًا
Kami menciptakan kamu berpasang-pasangan.
وَجَعَلْنَا نَوْمَكُمْ سُبَاتًا
Kami menjadikan tidurmu untuk beristirahat.
وَجَعَلْنَا اللَّيْلَ لِبَاسًا
Kami menjadikan malam sebagai pakaian
وَجَعَلْنَا النَّهَارَ مَعَاشًا
Kami menjadikan siang untuk mencari penghidupan.
وَبَنَيْنَا فَوْقَكُمْ سَبْعًا شِدَادًا
Kami membangun tujuh (langit) yang kukuh di atasmu.
Sejak Oktober tahun lalu, pasca operasi BadaiAl-Aqsa, Jalur Gaza dilanda perang dahsyat yang menyebabkan ribuan syahid dan luka-luka, sebagian besar populasi para syahid tersebut adalah perempuan dan anak-anak. (HRY)