Menurut Iqna mengutip situs web Makam Suci Alawi, pada malam ke-19 Ramadhan, yang merupakan malam penebasan pedang kepada Imam Ali (as), makam imam berbusanakan duka dan para abdi makam suci Alawi pergi menyambut hari-hari berkabung Imam, sambil memegang bendera hitam.
Oleh karena itu, pada malam menjelang kesyahidan Imam Ali (as), haram suci itu ditutupi dengan warna hitam dan bendera duka dikibarkan di atas altar Najaf pada malam pertama Lailatul Qadar. (HRY)