Muhammad Baqir Khuramsyad kepala dinas kebudayaan dan hubungan Islam, pada acara penutupan konferensi kebangkitan Islam dalam sebuah sambutan dianggap bahwa Iran adalah basis kerakyatan negara diantara negara-negara Islam dan negara-negara Kawasan
Laporan IQNA: pada kelanjutan konferensi yang telah diselenggarakan pada hari Selasa 31 Mei dengan ungkapan diatas dia menambahkan: pemerintah yang berbasis kerakyatan adalah sebuah pemerintahan yang menghormati kebebasan dan kemuliaan.
Berkenaan dengan pergolakan geopolitik-budaya Timur Tengah dan fenomina kebangkitan Islam yang disebut dengan fenomina 150 tahun sayyid Jamaluddin Asad Abadi maka Khuramsyad mengatakan: kebangkitan islam adalah sebuah tren sejarah dan revolusi dan dengan penekanan yang jelas tentang maka Iran akan dianggap salah satu stasiun utama dari tren yang historis ini.
Mengacu pada poin penting ini menurut pandangan sayyid Jamaluddin Asad Abadi dalam pembahasan kebangkitan Islam adalah sejumlah perlawanan dengan tirani, yang memperkenalkan yang terpenting dari unsur fenomina kebangkitan Islam akan keharusan mengetahui ilmu dan teknologi baru, kembali ke Islam yang murni, iman dan kepercayaan disekolah-sekolah Islam, kebutuhan persatuan di dunia Islam, keperluan untuk memulihkan jihad di masyarakat Islam dan melawan dengan kesombongan dalam menghadapi Barat .
Khuramsyad menambahkan: hari ini jika kebangkitan Islam sekali lagi memperbaharui kehidupan maka dengan alasan ini imam Khomaini Qs pemimpin spritual Republik Islam Iran dengan berani dan menghilangkan ketakutan umat Islam dan saat ini umat Islam dengan sebuah pengharapan dari Imam Qs dalam memecahkan kekuatan dan kekuasaan Barat.
Kepala lembaga kebudayaan dan hubungan Islam menganggap bahwa Revolusi Islam Iran lahir dari politik Islam dan dia juga mengatakan: saat ini revolusi Islam Iran didedikasi dalam mengembangkan di dunia yang luas.
Dia juga melanjutkan: Revolusi Islam adalah sebuah revolusi politik atau sebuah perubahan sosial yang tidak murni tetapi didalamnya terdapat pembaharuan kehidupan Islam dalam semua aspek dan dimensi dan untuk mengambil kembali prinsip-prinsip dasar islam, hasil revolusi Islam, keabsahan wilayat dan kepemimpinan yang bersandar hanya kepada kekuatan yang hakiki didunia yaitu Allah, hancurnya kekuatan dan keagungan pemerintahan boneka dan toghut atau kekafiran dan paganiseme
802210
