Iqna melaporkan dari surat kabar, sekelompok dari aktivis HAM menyebutkan bahwa adanya penangkapan sejumlah orang yang tinggal di kota-kota sebelah selatan Moroko disebabkan mereka telah menganut mazhab syiah.
Sabtu lalu, juga para pejabat tinggi Maroko meliburkan sebuah madrasah Iraqi di kota Ribath, yang mereka anggap akan menyebarkan faham syiah.
Aktivis HAM Maroko mengecam sikap pemerintah Maroko ini dan menyatakan bahwa sikap ini telah melanggar prinsip-prinsip demokrasi dan hak-hak kemanusiaan.
Maroko beberapa tahun sebelumnya telah memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran, untuk mencegah penyebaran mazhab syiah.
380224