IQNA

Muhammadi:

Pengumuman Kesiapan 62 Negara untuk Hadir dalam Musabaqoh Internasional Al-Quran Ke-32

6:26 - April 20, 2015
Berita ID: 3176682
IRAN (IQNA) - Ketua Organisasi Wakaf dan Khairiyah mengabarkan pengumuman kesiapan hadirnya para qari dan hafiz 62 negara dunia dalam musabaqoh internasional Al-Quran Al-Karim ke-32.

Menurut laporan IQNA, seperti dilaporkan staf berita musabaqoh internasional Al-Quran Al-Karim ke-32, Hujjatul Islam wal Muslimin Ali Muhammadi, Wakil Wali Faqih dan Ketua Organisasi Wakaf dan Khairiyah dalam pertemuan koordinasi para penanggung jawab komite koornidasi musabaqoh internasional Al-Quran Al-Karim ke-32 mengungkapkan, dalam musabaqoh internasional tahun lalu, 70 negara ikut aktif dengan mengirim 110 kompetitor terbaiknya dan diprediksikan tahun ini banyak negara-negara yang akan hadir dengan mengetengahkan para kompetitornya dalam musabaqoh ini.
“Sampai sekarang ini 62 negara dunia telah setuju mengirimkan para kompetitornya untuk berpartisipasi dalam musabaqoh internasional Al-Quran ke-32 dan ini adalah jumlah akhir kehadiran sebagian para kompetitor dan kami harap sampai minggu depan kita menyaksikan terpecahkannya rekor tahun sebelumnya,” ucapnya.
Ketua Organisasi Wakaf mengingatkan, dalam musabaqoh ini fokus kita adalah kehadiran para kompetitor dari benua Amerika dan Eropa dan kami berupaya dengan memperhatikan kondisi-kondisi kawasan Timur Tengah dan tekanan arogansi global guna mengisolirkan Iran, para kompetitor dari negara-negara tetangga, terkhusus Yaman, Saudi, Bahrain, Suriah akan hadir dalam musabaqoh ini.
Dia di bagian lain pidatonya mengingatkan sensitivitas yang ada di kawasan, terkait peran Iran dan menambahkan, musabaqoh internasional Al-Quran ke-32 harus diingat dengan persepsi transnasional dan dengan memperhatikan kehadiran para duta, para pejabat dan wakil media-media luar dan perefleksian peristiwa ini di dunia, maka kami akan menyelenggarakannya dengan sebaik mungkin, sehati dan sebahasa.
Muhammadi mengingatkan tekanan-tekanan arogansi global dan ancaman-ancaman rezim Zionis terhadap negara Iran dalam kondisi sekarang ini dan menegaskan, penyelenggaraan musabaqoh internasional Al-Quran ke-32 di Republik Islam Iran merupakan sarana terpenting dimana dengan cara ini kita dapat membuktikan kepada dunia bahwasanya Iran Islam tidak terisolir, bahkan dengan kehadiran para kompetitor dari 5 benua dunia, kami juga dapat memiliki interaksi lebih dengan dunia.
Ketua Organisasi Wakaf dan Khairiyah mengingatkan, kemuliaan dan keagungan rakyat Iran dan perlawanan mereka di hadapan ancaman arogansi dunia dan rezim Zionis harus diperlihatkan dalam musabaqoh internasional Al-Quran ke-32 dan pesan Pemimpin Republik Islam Iran harus disampaikan kepada masyarakat dunia.
Ketua Organisasi Wakaf mengintroduksikan, kriteria terpenting musabaqoh internasional Al-Quran ini adalah penyampaian pesan Pemimpin Revolusi Islam dan Islam politik yang diambil dari Ahlulbait (As) kepada masyarakat dunia.
Di penghujung, Ketua staf tinggi musabaqoh internasional Al-Quran dengan mengisyaratkan penamaan tahun 1394 oleh Rahbar sebagai tahun Sehati dan Sebahasa mengingatkan, harus ada satu hati dan satu bahasa antara Oraganisasi Wakaf dan perangkat-perangkat pemerintah penyelenggara musabaqoh internasional Al-Quran dan musabaqoh ini akan diselenggarakan dengan megah, keagungan khusus, yang layak dengan sistem, para syuhada dan rakyat Iran.

3173438

Kunci-kunci: quran
captcha