Laporan Islamofhobia tahun 2019 di Australia Diterbitkan
Menurut laporan IQNA yang dilansir dari kantor berita SBS, Laporan Islamofhobia tahun 2019 di Australia pada hari Senin (18/11) diterbitkan, yang menunjukkan bahwa serangan terhadap kaum muslim pada tahun 2016 dan 2017 mengalami kenaikan sekitar 60 persen.
David Colman, menteri urusan hijrah Australia menyatakan keheranannya atas laporan yang ia terima dari hal-hal Islamofhobia yang terjadi di Australia.
Menurut laporan ini pada tahun 2019, yang menjadi target tujuan penyerangan adalah kebanyakan para wanita dan anak-anak perempuan yang berhijab. Sekitar 350 hal dilaporkan ke bagian kantor pencatatan Islamofhobia Australia pada tahun-tahun 2016 dan 2017 dengan penunjukkan 30 persen peningkatan serangan pada tempat-tempat yang pasukan keamanan berada di tempat kejadian, hal ini membuktikan bahwa para pelanggar telah benar-benar berani untuk melakukan kejahatan tersebut.
Laporan yang disusun oleh markaz penelitian dan peradaban Islam universitas Charles Start, menunjukkan bahwa 70 persen dari para korban Islmofhobia adalah para wanita dan anak-anak perempuan muslim.
Colman dengan menjelaskan bahwa pemerintah Australia tidak tahan dengan kefanatikan nasab keturunan dan budaya, berkata: Hal-hal yang menunjukkan kesenjangan terhadap kaum muslim yang menjadi bukti dalam laporan ini tidak dapat diterima.
