Yona melaporkan, Departemen Kesehatan yang berafiliasi dengan badan UNRWA pada hari Minggu (23/2) menyatakan dalam sebuah pernyataan: Badan tersebut telah melakukan kontak terus-menerus dengan Kementerian Kesehatan Lebanon dan Organisasi Kesehatan Dunia dan telah mendirikan ruang gawat darurat di semua bagian pusat.
Pernyataan tersebut menambahkan, UNRWA telah meluncurkan pemindaian untuk semua karyawannya di Lebanon untuk meningkatkan kesadaran tentang virus corona sehingga mereka dapat memberi tahu orang lain. Badan tersebut juga telah mengirim brosur tentang gejala penyakit virus corona kepada semua dokter yang bekerja di lembaga medis UNRWA di berbagai bagian Lebanon untuk mengatasi segala bentuk keraguan tentang penyakit tersebut.
Pernyataan itu menyebutkan, setiap kasus yang diduga virus corona akan segera dipindahkan ke rumah sakit umum Rafik al-Hariri di Beirut, dan UNRWA akan melakukan yang terbaik untuk menyediakan desinfektan di semua sekolah yang berafiliasi untuk secara teratur membersihkan tangan mereka. (hry)