Menurut IQNA, kegiatan yang diikuti sebanyak 110 qari dan qariah tersebut dijadwalkan berlangsung selama dua hari pada 5-6 Desember 2021.
Dr M Zulfri dalam sambutannya mewakili Rektor Unsam, Dr Hamdani, MT, mengatakan, MTQ tersebut menjadi wadah seleksi bagi para mahasiswa sebelum diterjunkan ke even serupa tingkat nasional.
Oleh sebab itu, Warek III Unsam ini meminta, semua qari dan qariah agar tampil semaksimal mungkin sehingga bisa menjadi duta Unsam dalam MTQ tingkat nasional.
Sementara itu, Panitia Pelaksana dalam laporannya menyebutkan, MTQ Mahasiswa Unsam Tahun 2021 tersebut diikuti 110 peserta, terdiri dari 30 qari dan 80 qariah.
Kegiatan tersebut memperlombakan 11 cabang, yaitu, Tilawatil Quran (23 peserta), Tartil Quran (24 peserta), Qira’at Saba’ah (4 peserta), dan Hifzil Quran 5 juz (2 peserta), serta Hifzil Quran 30 juz (1 peserta).
Kemudian, Khattil Quran golongan kontemporer dan dekorasi (7 peserta), Fahmil Quran (9 peserta), Syharhil Quran (21 peserta), serta Karya Tulis Ilmiah Kandungan Al-Quran (10 peserta).
Selanjutnya, Debat Ilmiah Kandungan Al-Quran dalam Bahasa Inggris (5 peserta), dan Desain Aplikasi Komputer Al-Quran (2 peserta).
“Ada tiga cabang yang tidak diperlombakan karena tidak ada peserta yang mendaftar, yaitu Hifzil Quran 10 juz, dan Hifzil Quran 20 juz, serta Pembacaan Kitab Maulid Nabi Muhammad SAW,” demikian rilis panitia kepada Serambinews.com, Minggu (5/12/2021). (HRY)
Sumber: tribunnews.com