“Sebuah badan amal Islam di Inggris telah memecahkan rekor dunia untuk donor darah dalam satu hari, beberapa bulan setelah Kementerian Kesehatan negara tersebut meminta para pendonor darah untuk mendonorkan lebih banyak darah,” menurut Iqna, mengutip the guardian.
Upaya pendaftaran global sukarela ini diluncurkan pada bulan Agustus oleh yayasan Who Is Hussain. Dalam kampanye yang bernama #GlobalBloodHeroes, pusat-pusat donor darah di seluruh Inggris dan puluhan pusat lainnya di 27 negara, termasuk Argentina, Irak dan Thailand, telah mengumpulkan darah dari lebih dari 37.000 orang. Donor darah dimulai dari pusat di Selandia Baru dan berakhir di Amerika Serikat.
Mantaraz Rai, direktur badan amal ini, mengatakan: “Donor darah adalah tindakan welas asih global yang dapat menyatukan orang-orang di seluruh dunia. Kami sangat senang bahwa begitu banyak pendonor yang telah mendonorkan darah untuk pertama kalinya dan banyak yang telah berjanji untuk mendonor lagi dan semoga terus melakukannya di tahun-tahun mendatang. 37.018 orang mendonorkan darah dalam kampanye ini, memecahkan rekor sebelumnya 34.723 orang pada tahun 2020.”
Upaya rekor dunia ini dilakukan bertepatan dengan Muharram. Rai menambahkan: “Sungguh luar biasa bahwa altruisme tanpa pamrih dari al-Husein (as), yang hidup lebih dari seribu tahun yang lalu, telah mengilhami lebih dari 37.000 orang untuk berpartisipasi dalam kampanye donor darah terbesar dalam sejarah.”
"Who Is Hussain?" adalah organisasi nirlaba non-profit yang bertujuan untuk menginformasikan orang-orang tentang kehidupan dan warisan Imam Husein as. (HRY)