Bill Gates: Saya Masih Seorang Pelajar yang Mempelajari Alquran dan Alkitab
Menurut Iqna, mengutip Arab 21, miliarder Amerika Bill Gates, dalam sebuah wawancara dengan program "EB Talks" Anas Bukhash, mengatakan: “Saya masih pelajar dan saya belajar Alquran, Alkitab, dan sejarah dalam kursus online.”
Ia juga menekankan pentingnya kegiatan amal, kegiatan perlindungan lingkungan dan peningkatan derajat kesehatan dunia, khususnya penyediaan vaksin kepada anak-anak di negara-negara miskin.
Pendiri Microsoft ini melanjutkan dengan berbicara tentang pengalaman hidupnya yang telah membentuk kepribadiannya, vaksin medis, perubahan iklim dan pentingnya membaca, belajar dan memperoleh keterampilan meskipun usianya sudah lanjut.
Setelah mendirikan perusahaan raksasanya, Microsoft, selain hasratnya untuk menyelamatkan nyawa anak-anak, juga tertarik untuk membantu masyarakat, terutama karena perubahan iklim paling berdampak pada masyarakat miskin, jelas Bill Gates.
Anas Bukhash, pembawa acara dari Emirat, lebih lanjut menyebutkan bahwa Bill Gates membaca sekitar 50 buku setahun, dan ia juga menekankan keberadaan buku yang luar biasa.
Dalam pertemuan ini, miliarder Amerika tersebut berbicara tentang ibunya dan pengaruhnya terhadap jalan hidupnya.” Ibu saya sangat baik hati,” ucap Bill Gates.
Dia menambahkan, ibu dan ayah saya adalah panutan yang luar biasa melalui partisipasi mereka dalam masyarakat dan membuat saya memahami isu-isu politik dengan cara mereka. Ketika saya sukses, ibu saya mendesak saya dan berkata: “Sekaranglah waktunya membayar hutangmu.”
Gates menekankan pentingnya inovasi dan pembangunan di dunia modern dan menyerukan kehati-hatian terhadap efek samping dari pembangunan ini, terutama perubahan iklim.
Ia menyebutkan pentingnya vaksin medis dan upaya yang ia lakukan untuk menjangkau semua anak di seluruh dunia.
Menurutnya, langkah-langkah tersebut menjadi sangat penting setelah merebaknya Corona yang melumpuhkan dunia dan menewaskan jutaan orang. (HRY)
