IQNA

Implementasi Inisiatif Penggantian Alquran yang Sudah Usang di Malaysia

9:03 - November 27, 2024
Berita ID: 3481146
IQNA - Dalam inisiatif yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri Malaysia, masyarakat negara ini menukarkan Alquran lama mereka dengan Alquran baru dan berlisensi.

Menurut Iqna mengutip Malay Mail, dalam pameran yang digelar di Kuala Lumpur, masyarakat Malaysia menukarkan Alquran lamanya dengan yang baru di stan Kementerian Dalam Negeri.

Pameran ini digelar selama tiga hari. Salah satu petugas stan ini mengatakan: “Semua salinan Alquran yang lama atau rusak dapat diganti di sini.” Dia menambahkan: “Tidak hanya Alquran yang sudah usang, tetapi juga yang tidak memiliki stempel persetujuan Kementerian Dalam Negeri bisa ditukar.

Seorang pengunjung stan mengatakan bahwa ini adalah kesempatan bagus untuk mendapatkan Alquran baru untuk digunakan sehari-hari.

Kementerian Dalam Negeri Malaysia mengumumkan bahwa Alquran yang dipresentasikan pada acara yang diberi nama "Jom Exchange Alquran" itu telah disetujui oleh otoritas Malaysia dan dipilih di bawah pengawasan cendekiawan Muslim.

Di Malaysia, Kementerian Dalam Negeri bertanggung jawab mengawasi penjualan, distribusi, dan pencetakan Alquran. Mencetak Alquran, sekecil satu ayat pun, memerlukan izin dari Badan Pengawasan dan Penerbitan Izin Pencetakan Alquran, berdasarkan Undang-Undang Pencetakan Naskah Alquran Tahun 1986.

Nik Yusofi Yusof, Sekretaris Departemen Penegakan dan Pengawasan Kementerian, mengatakan Sebagian besar Alquran yang diganti adalah Alquran yang tidak sah. “Alquran harus mengikuti khat Utsmani untuk mendapatkan izin,” imbuhnya.

Ia berkata: “Di antara kesalahan umum yang ditemukan dalam pemeriksaan Alquran yang sudah usang adalah ayat yang tidak lengkap, kesalahan tanda baca dan tanda, surat dan bagian yang tidak jelas, nomor ayat yang hilang, dan halaman yang kotor.

Inisiatif ini merupakan bagian dari acara tiga hari yang memperingati pencapaian pemerintahan Anwar Ibrahim, perdana menteri negara ini. (HRY)

 

4250561

Kunci-kunci: Implementasi ، inisiatif ، Alquran  ، malaysia
captcha