Menurut Iqna mengutip Sada el-Balad, Menteri Wakaf Mesir Usamah al-Azhari mengumumkan persetujuannya untuk mengirim sekelompok imam masjid dan qari Mesir ke sejumlah negara di seluruh dunia untuk menghidupkan kembali malam-malam Ramadhan 1446/2025.
Berikut nama 10 orang qari dan imam berjamaah yang terpilih untuk tujuan ini:
1- Syekh Nuruddin Muhammad Abdul Warith, Masjid Al-Hidayah di Stamford, AS
2- Syekh Abdullah Omar Abdul Qadir Al-Beltaji, Komunitas Islam Cape Cod, Massachusetts, AS
3- Syekh Muhammad Wahid Mahmoud Mardash, Pusat Islam Melville, New York, AS
4- Syekh Ibrahim Jamal Ibrahim Suleiman, Pusat Perdamaian Islam, Virginia, AS
5- Syekh Khalid Ibrahim Muhammad Ibrahim, Pusat Al-Hijrah, Montreal, Kanada
6- Syekh Ahmed Ismail Al-Sayyid Ahmed Mansour, Masjid Touba, Oslo, Norwegia
7- Syekh Muhammad Al-Sayyid Ibrahim Nassar, Pusat Kebudayaan dan Pendidikan Fajr, Austria
8- Syekh Sayyid Muhammad Sobhi Hablas, Masjid "Rumah Islam", Australia, Sydney
9- Syekh Ahmed Noureddine Muhammad Abdul Jalil, Masjid Al-Rahma, Villeurbanne, Prancis
10- Syekh Muhammad Ismail Nuruddin Atiyeh, Masjid Chibnets, Smolensk, Bulgaria
Kementerian Wakaf Mesir mendoakan keberhasilan para imam jamaah dan qari Mesir dalam mengemban misi dakwah mereka.
Tiap tahun pada bulan Ramadhan, Kementerian Wakaf Mesir mengirimkan para qari dan mubaligh Mesir ke berbagai negara untuk menyampaikan pembacaan Alquran dan program tabligh. Pembacaan Alquran oleh para qari Mesir disambut baik dalam pertemuan-pertemuan Ramadhan di seluruh dunia.
Pelamar yang akan dikirim ke luar Mesir harus memenuhi persyaratan umum tertentu, seperti menyediakan dokumen kependudukan dan keanggotaan di Persatuan Qari Alquran atau tampil di radio dan televisi, lulus ujian tertulis dan lisan, serta dokumen yang membuktikan bahwa mereka tidak memiliki catatan kriminal. (HRY)