IQNA

Kerjasama dalam Alquran/ 11

Membangun Landasan Pernikahan bagi Kaum Muda; Contoh Kerjasama Qurani

9:34 - November 16, 2025
Berita ID: 3483012
IQNA - Kerja sama dengan individu dan lembaga yang berupaya menyediakan kesempatan bagi kaum muda untuk menikah dan memulai sebuah keluarga adalah salah satu contoh kerja sama sosial yang paling jelas.

Allah swt telah berfirman dalam Alquran:

وَأَنْكِحُوا الْأَيَامَى مِنْكُمْ وَالصَّالِحِينَ مِنْ عِبَادِكُمْ وَإِمَائِكُمْ إِنْ يَكُونُوا فُقَرَاءَ يُغْنِهِمُ اللَّهُ مِنْ فَضْلِهِ وَاللَّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ

Nikahkanlah orang-orang yang masih membujang di antara kamu dan juga orang-orang yang layak (menikah) dari hamba-hamba sahayamu, baik laki-laki maupun perempuan. Jika mereka miskin, Allah akan memberi kemampuan kepada mereka dengan karunia-Nya. Allah Mahaluas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui”. (QS. An-Nur: 32)

"Ayâmâ " adalah bentuk jamak dari "Ayam" yang berarti seseorang yang tidak memiliki pasangan, baik laki-laki maupun perempuan, perawan maupun janda. Ungkapan Wangkiḫul-ayâmâ merupakan perintah kepada orang lain untuk memfasilitasi pernikahan bagi mereka yang masih lajang. Oleh karena itu, pernikahan bukanlah sesuatu yang dapat dilakukan tanpa bantuan dan kerja sama orang lain. Sebaliknya, orang lain harus berusaha dan menyediakan dasar untuk perkenalan, pertemuan, dan persiapan pernikahan. Mediasi terbaik adalah syafaat dan mediasi dalam hal pernikahan. Sebagaimana dinyatakan dalam riwayat: "Barangsiapa menjadikan orang lain sebagai pengantin pria atau pengantin wanita, maka ia berada di bawah naungan Arsy Allah."

Kemiskinan tidak seharusnya dianggap sebagai penghalang pernikahan, karena Allah telah berjanji untuk menjamin kehidupan kedua mempelai. Kalimat "Allah Maha Luas" dan "Maha Pemurah" serta janji "membebaskan manusia dari kebutuhan dengan karunia Allah" menunjukkan bahwa Allah telah menjadikan pernikahan yang baik sebagai sarana untuk memperluas dan keberkahan kehidupan: “Jika mereka miskin, Allah akan memberi kemampuan kepada mereka dengan karunia-Nya. Allah Mahaluas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui”. Sebagaimana diriwayatkan dari Imam Shadiq (as): "Barangsiapa yang tidak menikah karena takut miskin, maka sesungguhnya ia telah berburuk sangka kepada Allah." (HRY)

 

3495163

captcha