Tokoh-tokoh pembesar berbagai agama di propinsi Tenessie, Amerika, berkumpul bersama untuk membicarakan solusi dan membangun kerjasama pendekatan antar pemeluk agama di kawasan.
Daniel Tat, seorang penulis dan aktivis toleransi umat beragama asal Washington dalam wawancaranya dengan media mengatakan: Kita harus menciptakan rasa saling bersahabat dan mencintai di antara pemeluk-pemeluk agama untuk dapat membangun kehidupan harmonis dan berkualitas di era ini.
Tat adalah seorang peserta yang ikut hadir dalam acara pertemuan tokoh-tokoh agama di Tenessie.
Pertemuan itu dihadiri setidaknya oleh 170 pembesar dari berbagai agama. Mereka berkumpul membahas solusi bersama untuk meningkatkan kedekatan dan kecintaan antar pemeluk agama.
Timoti Kimbro, seorang tokoh Kristen yang hadir dalam acara tersebut mengatakan: Misi gerakan ini benar-benar sejalan dengan gerakan yang telah kami galang di gereja.
Kurang lebih umat Islam di Amerika berjumlah 6 hingga 8 juta jiwa yang akhir-akhir ini berhadapan dengan isu Islamophobia yang cukup mempersulit gerak mereka di tengah-tengah masyarakat sekitar.
Sumber: On Islam
1194167