IQNA

Ribuan Mushaf Al-Quran sepanjang 14 Bulan di Malaysia Disita

13:57 - April 08, 2016
Berita ID: 3470288
MALAYSIA (IQNA) - Kementerian Urusan Negara Malaysia telah menyita 135970 Al-Quran dan 5299 teks Qurani dalam 14 bulan dari tahun 2015 sampai bulan kedua tahun 2016, dengan alasan karena tidak memiliki izin cetak, impor secara ilegal dan kesalahan cetak.

Menurut laporan IQNA, seperti dikutip dari Bernama, Sekjen Kementerian Negara Malaysia, Alwi Ibrahim mengumumkan, penyitaan ini dilakukan selama kunjungan lebih dari 2000 kali dan revisi markas percetakan dan penjualan Al-Quran.

Ibrahim mengintroduksikan, kami reaktif terhadap percetakan, publikasi dan teks-teks Qurani, karena masalah dalam hal ini dapat membahayakan masyarakat.

"Termasuk pelanggaran-pelanggaran yang marak berdasarkan undang-undang 1986 percetakan Al-Quran Malaysia adalah percetakan Al-Quran tanpa izin, impor ilegal mushaf Al-Quran dan kesalahan-kesalahan percetakan dalam teks Al-Quran,” ucap Alwi Ibrahim.

Alwi mengatakan, kewajiban Kementerian Negara adalah mengawasi dan memastikan teks-teks Al-Quran yang dicetak, yang dipublikasikan, yang diimpor, dan didistribusikan dari segala bentuk kesalahan, yang mempengaruhi kitab suci ini dan meyakinkan keabsahannya serta tidak ada penyalahgunaan.

Demikian juga, Kementerian Negara Malaysia dengan memperkenalkan sejumlah kontak dan alamat situs Kementerian Negara, menghimbau semua masyarakat Malaysia supaya menginformasikan kepada dewan perizinan dan kontrol percetakan Al-Quran Malaysia ketika mendapatkan segala bentuk kesalahan dan problem dalam naskah dan kitab-kitab Al-Quran.

http://iqna.ir/fa/news/3486251

Kunci-kunci: malaysia
captcha