Dalam panggilan telepon terpisah pada hari Selasa, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran Mayor Jenderal Mohammad Bagheri membahas ancaman keamanan yang sedang berlangsung di Suriah dengan Menteri Pertahanan Rusia Andrei Belousov, serta mitranya dari Irak dan Suriah, Mayor Jenderal Yahya Rasool dan Jenderal Abdul Karim Mahmoud Ibrahim.
Diskusi tersebut berpusat pada kebangkitan terorisme di Suriah barat laut, tempat pasukan pemerintah memerangi serangan kilat oleh militan yang didukung asing yang telah merebut sebagian besar Aleppo dan bergerak ke selatan hingga Hama sejak Rabu.
Jenderal Bagheri menekankan bahwa waktu yang terkoordinasi dari serangan ini dengan gencatan senjata yang rapuh di Lebanon menunjukkan skenario berbahaya yang diatur oleh Amerika dan Israel yang bertujuan untuk melemahkan Suriah dan sekutunya di Poros Perlawanan.
Para pejabat tinggi militer menyatakan dukungan kuat mereka terhadap pemerintah Suriah yang sah dan sepakat untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan guna membantu Tentara Suriah dalam serangan balasannya.
Mereka juga menekankan bahwa sangat penting bagi negara-negara tetangga Suriah untuk mencegah bantuan militer kepada kelompok-kelompok teroris dari sekutu mereka di wilayah tersebut. (HRY)
Sumber: arrahmahnews.com