Menurut Iqna, Hamidreza Nasiri, perwakilan negara Iran di bidang qiraat tahkik MTQ Internasional Malaysia ke-64, pertama-tama berangkat ke Uni Emirat Arab kemudian menuju Malaysia.
Sesampainya di bandara Malaysia, Nasiri diberitahu tentang jadwal penampilannya di musabaqoh tersebut. Oleh karena itu, wakil negara Iran berkompetisi dengan wakil negara lain dengan tampil di atas podium dan membacakan ayat-ayat Kalamullah Majid pada Kamis malam, 10 Oktober.
Setelah Malaysia, qari Iran menduduki peringkat pertama terbanyak dalam musabaqoh ini dalam 63 edisi terakhir. Di antara qari Iran yang meraih juara pertama kompetisi Alquran internasional di Malaysia, diantaranya adalah almarhum Mohammad Taqi Marwat, Abbas Salimi, Ali dan Masoud Siahgarji, Abbas Imam Jumeh, Mansour Qasrizadeh, Ahmad Abul Qasimi, Shahid Mina Mohsen Haji Hassani Kargar, dll.
Qari Iran terakhir yang meraih juara pertama musabaqoh ini adalah Hamed Alizadeh pada tahun 2016. Selain beberapa kali meraih juara pertama, para qari Iran telah beberapa kali meraih juara kedua, ketiga, dan keempat dalam MTQ internasional tertua di dunia Islam.
Tahun lalu, pada musabaqoh ke-63 ini, Alireza Bijani yang mengikuti musabaqoh ini dengan didampingi Amin Pouya sebagai mentornya berhasil meraih juara kedua. (HRY)