IQNA

Syahid Tabatabai: Pahlawan Perjuangan Melawan Kaum Takfiri

13:32 - November 25, 2025
Berita ID: 3483055
IQNA - Media Militer Perlawanan Islam Lebanon telah menerbitkan ringkasan biografi syahid Haytham Ali Tabatabai, salah satu komandan Hizbullah yang gugur dalam serangan rezim Zionis di Dahiyeh selatan Beirut bersama sekelompok rekannya.

Menurut Iqna, syahid Haytham Ali Tabatabai, yang dikenal sebagai Abu Ali, lahir pada 5 November 1968 di daerah Al-Bashoura, Beirut.

Sejak berdirinya, ia bergabung dengan Perlawanan Islam, menjalani berbagai pelatihan militer dan komando, serta berpartisipasi dalam banyak operasi militer, terutama operasi penting dan terkenal, melawan posisi dan pasukan Tentara Israel dan agen-agennya, hingga pembebasan Lebanon selatan pada tahun 2000.

Pada tahun 1993 dan 1996, ia memainkan peran penting dalam menghadapi serangan agresif rezim Israel di Lebanon. Dari tahun 1996 hingga pembebasannya pada tahun 2000, beliau bertanggung jawab atas poros Nabatiyeh dalam konfrontasi dengan musuh Zionis, dan merupakan salah satu komandan operasi untuk menangkap tentara Zionis di daerah Barka al-Naqar di wilayah Shebaa yang diduduki di Lebanon.

Syahid Haytham Ali Tabatabai bertanggung jawab atas poros Khayyam dari tahun 2000 - 2008, dan selama serangan Israel pada Juli 2006, ia memimpin pertempuran heroik di poros Khayyam melawan musuh Zionis.

Ia kemudian memimpin Pasukan Komando Perlawanan Islam dan, setelah Imad Mughniyeh syahid, berpartisipasi dalam pembentukan dan pengembangan Pasukan Ridhwan.

Syahid Haytham Ali Tabatabai adalah salah satu komandan yang merencanakan dan mengelola operasi melawan kelompok Takfiri di perbatasan timur Lebanon.

Ia juga merupakan salah satu komandan Operasi Uli al-Bas (pertempuran sengit) pada tahun 2024 dan setelah itu menjadi komandan militer Perlawanan Islam Lebanon hingga ia syahid. Pada Minggu malam, Hizbullah mengeluarkan pernyataan resmi yang mengumumkan syahidnya komandan jihad besarnya, Haytham Ali Tabatabai (Sayyid Abu Ali), dan menambahkan bahwa ia syahid setelah serangan udara Israel di daerah Haret Hreik di Dahiyeh selatan Beirut.

Rezim pendudukan Zionis menargetkan Dahiyeh selatan Beirut dengan serangan udara pada Minggu malam, 23 November. (HRY)

 

4318904

Kunci-kunci: syahid ، Perjuangan ، Melawan ، Kaum ، takfiri
captcha