Menurut Iqna mengutip Kantor Berita resmi Irak (INA), Nasif Al-Khattabi, gubernur Karbala, mengumumkan rincian rencana keamanan khusus untuk bulan Muharram di provinsi tersebut, dan menekankan bahwa rencana tersebut fleksibel dan tegas serta disertai dengan aktivitas intelijen.
Al-Khattabi mengatakan dalam konferensi pers: “Rencana khusus untuk bulan Muharram, khususnya dari tanggal satu hingga tanggal sepuluh Muharram dan pada tanggal 13 Muharram, telah ditinjau dalam pertemuan Dewan Provinsi Karbala”.
“Rencana khusus ini disiapkan oleh Komando Operasi Karbala dan dengan dihadiri Menteri Dalam Negeri serta komandan keamanan. Rapat keamanan dan tindakan pencegahan oleh Komando Operasi Karbala dan kepolisian provinsi ini masih berlangsung.,” imbuhnya.
Menurut Al-Khattabi, rencana ini terutama bergantung pada pasukan polisi provinsi Karbala, dan pasukan keamanan serta Pasukan Mobilisasi Populer juga aktif di bidang ini.
Menurut Gubernur Karbala, rencana keamanan ini sudah siap dilaksanakan dan dijadwalkan memasuki tahap pelaksanaan pada awal bulan Muharram. (HRY)