IQNA

Amar Ma’ruf dan Nahi Munkar; Penguat Hubungan Sosial

16:50 - August 29, 2022
Berita ID: 3477232
TEHERAN (IQNA) - Salah satu cara untuk memperkuat rasa menerima tanggung jawab di antara orang-orang dalam masyarakat adalah dengan amar ma'ruf nahi munkar.

Masalah ini, yang dianggap sebagai salah satu ajaran Islam, selain menangani dan menyempurnakan perilaku individu, juga memperkuat rasa tanggung jawabnya terhadap orang-orang di sekitarnya, untuk mencegah mereka melakukan hal-hal buruk dengan mengajak dan menganjurkan orang lain untuk berbuat kebaikan-kebaikan.

"Amar ma'ruf" berarti menyuruh atau mengajak orang lain untuk berbuat baik dan "nahi munkar" berarti menghentikan orang lain dari melakukan hal-hal yang buruk. Masalah ini bukan berarti ikut campur dalam pekerjaan orang lain, melainkan kewajiban sosial untuk memperkuat rasa tanggung jawab sosial.

Penekanan Islam pada masalah amar ma'ruf dan nahi munkar bagi perkembangan intelektual manusia untuk kehidupan kelompok dan kolektif. Jika orang-orang dari suatu masyarakat tidak peduli satu sama lain, kerusakan besar akan mengancam masyarakat dan orang-orang dari masyarakat itu, yang terpenting dari hal itu adalah kekacauan dan hilangnya keamanan.

Amar ma'ruf dan nahi munkar ditegaskan dalam Alquran sebagai salah satu faktor kedekatan anggota masyarakat satu sama lain, karena anggota masyarakat merasakan kewajiban terhadap satu sama lain, dan semakin kuat perasaan ini, semakin koheren hubungan antar anggota masyarakat.

Allah swt berfirman dalam surah At-Taubah ayat 71:

وَالْمُؤْمِنُونَ وَالْمُؤْمِنَاتُ بَعْضُهُمْ أَوْلِيَاءُ بَعْضٍ يَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَيُقِيمُونَ الصَّلَاةَ وَيُؤْتُونَ الزَّكَاةَ وَيُطِيعُونَ اللَّهَ وَرَسُولَهُ أُولَئِكَ سَيَرْحَمُهُمُ اللَّهُ إِنَّ اللَّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٌ

“Dan orang-orang yang beriman, laki-laki dan perempuan, sebagian mereka menjadi penolong bagi sebagian yang lain. Mereka menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar, melaksanakan salat, menunaikan zakat, dan taat kepada Allah dan Rasul-Nya”.

Amar ma'ruf dan nahi munkar dilakukan dengan cara yang berbeda-beda, cara yang paling penting dan utama untuk menunjukkan perbuatan baik adalah melalui perilaku kita sendiri.

Alquran juga memperingatkan orang-orang yang melakukan kebaikan tetapi tidak memperhatikan perilakunya sendiri, أَ تَأْمُرُونَ النَّاسَ بِالْبِرِّ وَ تَنْسَوْنَ أَنْفُسَکمْ “Mengapa kamu menyuruh orang lain (mengerjakan) kebajikan, sedangkan kamu melupakan dirimu sendiri”. (QS. Al-Baqarah: 44)

 

 

Kata kunci: Amar Ma'ruf dan Nahi Munkar, Tanggung Jawab Sosial, Sebaik-baik Cara Amar Ma’ruf

captcha